Jumat, 05 Agustus 2016

GOOGLE DOODLES (JULY 7, 2016)



GOOGLE DOODLES (JULY 2016)

JULY  7

7 Juli 2016 Google Doodle Merayakan The 155th Anniversary Of Nettie Stevens ' Birthday
 
Siapakah Itu Nettie Stevens yang Dijadikan Google Doodle 7 Juli 2016?
Ketika kita membuka halaman utama Google hari kamis, 7 Juli 2016, mata pasti tertumbuk pada doodle unik yang menggambarkan seorang perempuan berkacamata yang sedang meneliti sesuatu dengan mikroskop dengan latar belakang huruf G dan huruf OO yang diganti dengan kode genetic kromosom yang di ikuti dengan huruf g, l, e sehingga menjadi rangkaian kata Google. 
 

Hanya saja Google Doodle unik ini tidak dirayakan diseluruh dunia hanya beberapa Negara saja. Dia adalah Nettie Stevens, seorang wanita yang terlahir dengan nama lengkap Nettie Maria Stevens pada tanggal 7 juli 1861 di Cavendish, Vermont tepat 155 tahun lalu serta meninggal pada 4 Mei 1912. Anak perempuan dari pasangan Efraim Stevens dan Julia (Adams) ini adalah pionir Genetika Amerika, dia bersama Edmund Beecher Wilson (1856-1939) adalah peneliti pertama yang menggambarkan kromosom dasar tetapi keduanya meyimpulkan penelitian meraka secara independen masing-masing.

Setelah kematian ibunya, ayahnya menikah lagi dan keluarganya pindah ke Westford, Massachusetts. Sebagai lulusan dari Westford Academy pada tahun 1880 dengan nilai tertinggi dikelasnya. Nettie Stevens melanjutkan pendidikannya di Universitas Stanford, dimana ia menerima gelar BA pada tahun 1899 dan gelar MA di tahun 1900.

Pada tahun 1904-1905, Nettie Stevens diberi assistantship di Carnegia Institude of Washington dimana dia melakukan beberapa penelitian dari sel germinal di kutu daun, selain itu karya penelitian lainnya adalah studi spermatogenesis yang menjanjikan studi penentuan seks dan kromosom.

Pada tahun 1905 Stevens menerbitkan tulisan yang memaparkan pendapatnya bahwa jenis kelamin binatang ditentukan dari kombinasi kromosom bukannya dari faktor lingkungan, seperti yang saat itu dipercaya banyak orang. Bagaimana caranya mengetahui hal tersebut didapat dari hasil pengamatannya terhadap ekstrak kromosom larva kumbang, rayap, dan serangga-serangga lain.
 

0 komentar:

Posting Komentar