Sabtu, 04 Juni 2016

Google Doodles (May 24, 2016)



GOOGLE DOODLES

GOOGLE DOODLES (MAY 2016)

MAY 24

24 Mei 2016 Google Doodle Merayakan
The 117th Anniversary Of Suzanne Lenglen's Birthday
 


Suzanne Lenglen Jadi Tema Google Doodle Hari Ini, Siapakah Dia?  Laman pencarian Google hari Selasa, 24 Mei 2016 memajang sosok Suzanne Lenglen. Petenis legendaris dunia ini dipajang di Google Doodle untuk memperingati hari ulang tahun ke-117.

Laman depan Google memajang animasi petenis Suzanne Lenglen saat beraksi. Sekali klik Anda akan dituntun ke pencarian tentang sosok petenis era 1910-1920-an.

Pemilihan Suzanne tentu bukan tanpa alasan. Suzanne Lenglen adalah seorang petenis wanita kelahiran Prancis 24 Mei 1899.  Suzanne Lenglen berhasil mendapatkan 31 gelar kejuaraan, raihan itu otomatis membuat namanya jadi yang paling  mendominasi dunia tenis wanita. Selama kariernya, dari 1914 hingga 1926 Suzanne dikenal sebagai sosok flamboyan. Ia merupakan Selebriti tenis dan juga merupakan Bintang Olahraga Perempuan Internasional pertama yang dijuluki La Divine oleh Pers Prancis.

Akibat pencapaian yang luar biasa, nama Suzanne mulai banyak dikenal publik, bahkan oleh mereka yang tak terlalu menyukai tenis. Di samping melambungkan citra Suzanne, ia pun membuktikan bahwa perempuan juga bisa mendominasi di dunia olahraga.

Suzanne Lenglen diakui sebagai sosok atlet selebriti era awal. Di era media kini, sosok Suzanne barangkali mirip dengan si cantik Maria Sharapova.

“Dia meruntuhkan batasan melalui permainannya yang penuh gairah, pakaian yang tidak tradisional, dan cara berdiri yang melawan formalitas olahraga tersebut,” tulis Google.

Suzanne Lenglen berhasil memenangkan 241 gelar, 181 kemenangan beruntun dan merupakan rekor yang luar biasa. Di usia mudanya Ia menderita berbagai macam penyakit salah satunya Asma Kronis. Maka menurut Ibunya dengan bermain Tenis akan membuat badan Suzanne Lenglen lebih baik dan sehat lagi.
Suzanne Lenglen melakukan debut Tenis pertamanya di tahun 1910 di lapangan Tenis keluarga Marest-sur-Matz. Empat tahun kemudian Ia tepatnya usia 14 tahun Suzanne Lenglen berhasil menembus Final Kejuaraan Prancis.

Namun Ia kalah atas Juara bertahan Marguerite Broquedis dengan 5-7, 6-4, 5-3. Namun, di tahun yang sama Ia berhasil mencatat rekor dengan menjadi Juara termuda Kejuaraan Tenis Dunia yang digelar di Saint-Cloud.

Pernah terlibat dalam film. Karier yang begitu gemilang di usia belia membuat Suzanne dilirik oleh sejumlah penggiat film. Berbuah hasil, pada tahun 1925 Suzanne Lenglen  bermain dalam sebuah film bisu, How I Play Tennis, di mana rekam gambar itu berisikan tata cara bermain tenis dengan benar.

Setelah memutuskan untuk pensiun dari dunia Tenis, Suzanne Lenglen lalu mendirikan sekolah Tenis di Paris. Di usia tua tepatnya di tahun 1938 bulan Juni. Suzanne Lenglen didiagnosa mengidap leukimia pada Juni 1938 dan jadi buta 3 minggu setelahnya. Berdasarkan pemberitaan kala itu, Suzanne menghembuskan napas terakhir pada 4 Juli 1938 karena Anemia Pernisiosa dan dimakamkan di Cimetiere de Saint-Ouen dekat Kota Paris.



 

0 komentar:

Posting Komentar